Fox Business Network
Fox Business Network | |
---|---|
Negara | Amerika Serikat |
Wilayah siaran | Amerika Serikat Australia Hong Kong Italia Singapura |
Kantor pusat | New York City, New York |
Slogan | The Power to Prosper; Opportunity. Pure and Simple. |
Bahasa | Bahasa Inggris |
Pemilik | Fox Entertainment Group (21st Century Fox) |
Fox Business Network (FBN) adalah sebuah saluran televisi berita dan bisnis kabel dan satelit Amerika Serikat yang dimiliki oleh divisi Fox Entertainment Group yaitu 21st Century Fox. jaringan ini membahas mengenai berita bisnis dan keuangan. Operasional sehari-hari dijalankan oleh Kevin Magee, wakil presiden eksekutif Fox News; Neil Cavuto mengelola konten dan bisnis liputan berita. Pada Februari 2015, Fox Business Network tersedia untuk sekitar 74.224.000 rumah tangga televisi berbayar (63,8% rumah tangga dengan televisi) di Amerika Serikat.[1]
Staf on-air
[sunting | sunting sumber]Pembawa berita
[sunting | sunting sumber]Reporter
[sunting | sunting sumber]Reporter ini berbasis di New York kecuali dinyatakan lain.
- Peter Barnes (Washington, D.C.)
- Tracy Byrnes 1
- Charles Gasparino
- Liz MacDonald 1
- Nicole Petallides
- Adam Shapiro 1
- Sandra Smith 1
- Ashley Webster (London) 1
- Catatan
- juga bertindak sebagai pembawa berita/host pengganti
Kontributor
[sunting | sunting sumber]Mantan staf on-air
[sunting | sunting sumber]- Alexis Glick (2007–2009), Money for Breakfast dan The Opening Bell on Fox Business sekarang dengan CNN
- Jenna Lee (2007–2010), Fox Business Morning; sekarang dengan Fox News Channel
- Brian Sullivan; sekarang dengan CNBC
- Terry Keenan, pembawa acara Cashin' In 2002-2009 (meninggal dunia)
The Fox 50
[sunting | sunting sumber]Fox Business telah mengumpulkan indeks industri terdiri dari "perusahaan Amerika Serikat terbesar yang membuat produknya Anda ketahui dan gunakan setiap hari." [2] Yang termasuk ke dalam indeks ini diantaranya:
Anheuser-Busch dan Merrill Lynch ermasuk dalam indeks asli, tetapi masing-masing diakuisisi oleh perusahaan lain pada tahun 2008. Mereka digantikan oleh Wells Fargo dan HP.[3] Indeks ini tidak tersedia untuk dibeli dalam bentuk sebuah index fund atau ETF. Dana tersebut mendapat kritik dari beberapa blogger keuangan karena menempatkan bersama indeks dengan begitu banyak merek bersaing (seperti FedEx dan UPS; McDonalds dan Yum Brands;! WalMart, Target dan Costco; Apple, Dell dan Microsoft, dan Coca-Cola dan PepsiCo) .[4]
Kompetitor
[sunting | sunting sumber]Pesaing internasional meliputi:
- BBC World News
- CCTV-9
- Channel NewsAsia
- CNN International
- Deutsche Welle
- Euronews
- France 24
- Nile TV
- Sky News
- Sky News Business Channel
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Seidman, Robert (February 22, 2015). "List of how many homes each cable network is in as of February 2015". TV by the Numbers. Zap2it. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-02-23. Diakses tanggal March 14, 2015.
- ^ "FOX Business Unveils the FOX 50". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-10-16.
- ^ "Changes to the FOX 50: Hewlett-Packard, Wells Fargo In, Anheuser-Busch, Merrill Lynch Out". Archived from the original on 2009-11-17. Diakses tanggal 2021-01-25.
- ^ Gunnison, Liz (2007-10-16). "Fox's 50, Maybe Not so Nifty". Portfolio.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-06-11. Diakses tanggal 2011-11-24.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Situs web resmi
- Fox News Channel website Diarsipkan 2013-02-12 di Wayback Machine.