Hidangan Irak
Masakan Irak atau masakan Mesopotamia memiliki sejarah panjang bermula dari 10,000 tahun yang lalu – melalui bangsa Sumeria, Babilonia, Asiria, dan Persia Kuno.[1] Prasasti-prasasti yang ditemukan di reruntuhan kuno di Irak menampilkan resep-resep yang disiapkan di kuil-kuil pada saat perayaan-perayaan keagamaan – buku masak pertama di dunia.[1] Irak kuno, atau Mesopotamia, adalah rumah dari sipilisasi dengan kemajuan yang tinggi dan mutakhir, dalam seluruh bidang pengetahuan, termasuk seni kuliner.[1] Namun, pada Zaman Keemasan Islam ketika Baghdad menjadi ibu kota Kekhalifahan Abbasiyah (750–1258), dapur Irak mencapai puncaknya.[1] Saat ini, masakan Irak merefleksikan kekayaan warisan serta pengaruh kuat dari tradisi kuliner wilayah tetangganya Persia, Turki dan kawasan Suriah.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]Daftar pustaka
[sunting | sunting sumber]- ʻAlī Akbar Mahdī, (2003) Teen life in the Middle East, Greenwood Publishing Group, p. 40 -41 ISBN 0-313-31893-X
- Jacob, Jeanne; Ashkenazi, Michael. (2007) The World Cookbook for Students, Greenwood Publishing Group p. 1 - 5 ISBN 0-313-33455-2
- Nasrallah, Nawal (2003) Delights from the Garden of Eden: A Cookbook and a History of the Iraqi Cuisine, 1stBooks, ISBN 1-4033-4793-X